ga galau, ga gaul

malem ini malem minggu, bukannya ngeceng, ngegaul ato sekedar digauli, saya malah menghabiskan waktu dgn menggalau di blog, jadi bisa ditarik suatu kesimpulan kalo saya itu ga laku single.


mal, plis deeeeeeh hari geneeee masih galau?
HEY SOB, GA GALAU, GA GAUL!!!
GALAU ITU PROSES MENUJU DEWASA!!!
GALAU ITU HAK ASASI MANUSIA!!!
*ngomong ini sambil mengacungkan tangan tinggi2 dgn bulu ketek yg bergoyang*

postingan kali ini saya persembahkan untuk seseorang #eaaaaa, dan saya harap ini akan menjadi postingan galau saya yg pertama sekaligus yg terakhir.
sekedar tips buat para pembaca, siapin tisu dulu gih sebelum ngelanjutin baca, krn postingan kali ini bakalan alhamdulillah yah, sesuatu banget..
selamat menikmati :)


*backsound: jambu - matta*

hai kamu yang nun jauh disana, apa kabar? #titikduabintang
postingan kali ini kutulis spesial untuk kamu yg spesial, kamu yg lebih spesial dari martabak telur spesial pake kornet sari eco.
postingan ini untuk kamu yg udah berhasil ngebuat hatiku cenat-cenut dan galau tingkat kabupaten selama 2 tahun terakhir.


bagaimana kuliahmu disana? mengagumkankah? apa semengagumkan kamu di mataku? #eaaaaa
kamu perlu tau kalau aku selalu kagum padamu.
aku kagum padamu yang rajin beribadah.
aku kagum padamu yang selalu mengutamakan kejujuran.
aku kagum padamu yang memegang teguh prinsip hidupmu.
aku kagum padamu yang memiliki ide-ide aneh namun jenius.
aku kagum pada ketulusanmu menolong orang lain.
aku kagum pada sudut pandangmu tentang kehidupan.
last but not least, aku selalu kagum dengan permainan jemarimu dalam memetik gitar. *oke pasti udah pada bisa nebak kan siapa yg kubicarain disini* *malu* *kabur* *ngumpet dibalik pohon toge*


di postingan kali ini bukan gombalan maut dan rayuan cinta yg akan aku utarakan. hanya sebuah kalimat yg sebenarnya ingin kusampaikan sejak dulu, namun sampai saat ini masih tercekat di tenggorokan,
"aku suka kamu, dan maaf bila rasa sukaku ini menganggu hidupmu."


saat ini bukan lagi saatnya aku mendambakan kamu, mengharapkanmu dan terus menjadi bayang-bayang hidupmu. sekarang saatnya aku berbalik arah dari pintu yang tertutup dan mulai mencari jendela-jendela yang terbuka. terimakasih karena kamu telah mengajarkanku tentang suka, luka, rindu, dan menunggu.


dan tak lupa, aku doakan semoga kamu bahagia ya dengan wanitamu :) doakan aku juga ya semoga bisa bahagia dengan siapapun lelakiku nanti.


sekian, terimakasih dan selamat tinggal.


aku ingin mencintaimu dengan sederhana,
dengan isyarat yang tak sempat disampaikan awan kepada hujan yang menjadikannya tiada..
-sapardi djoko damono-


*next song: playboy - 7 icons*


XOXO,


aku yang mengagumimu ;)

dedicated to: ALAN ARIF DHARMASAPUTRA :')